Senin, 17 Desember 2018

Pengertian dan Sejarah jurnalistik

Dipertemuan kedua mata kuliah jurnalistik kita membahas tentang pengertian secara umum dan sejarah jurnalistik.
 Sebelum menerangkan Sejarah Jurnalistik sebaiknya mengetahui dahuli pengertian jurnalistik itu sendiri. Secara Umum Pengertian Jurnalistik adalah proses, teknik dan ilmu pengumpulan, penulisan, penyuntingan dan publikasi berita. Jurnalistik atau Kewartawanan berasal dari kata Journal yang berarti catatan harian atau catatan mengenai kejadian sehari-hari, atau diartikan dengan surat kabar.
Awal mula muncul jurnalistik dapat diketahui dari berbagai literatur tentang sejarah jurnalistik senantiasa merujuk pada “Acta Diurna” pada zaman Romawi Kuno masa pemerintahan kaisar Julius Caesar (100-44 SM). “Acta Diurna”, yakni papan pengumuman (sejenis majalah dinding atau papan informasi sekarang), diyakini sebagai produk jurnalistik pertama; pers, media massa, atau surat kabar harian pertama di dunia. Julius Caesar pun disebut sebagai “Bapak Pers Dunia”. Berita di “Acta Diurna” kemudian disebarluaskan. Saat itulah muncul para “Diurnarii”, yakni orang-orang yang bekerja membuat catatan-catatan tentang hasil rapat senat dari papan “Acta Diurna” itu setiap hari, untuk para tuan tanah dan para hartawan. Adapun sejarah Islamnya yaitu dari Nabi Nuh. Saat ada banjir besar untuk mengetahui banjir itu sudah surut atau belum, beliau mengutus seekor burung dara, setelah itu menyebarkan berita diseluruh penumpang kapal. Pada saat itulah Nabi Nuh dijuluki pencari berita ( wartawan ) dan kapal beliau disebut sebagai kantor berita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar